Panduan Administrasi Database
Wiki ▸ Panduan Administrasi Database
DatabaseModul Database menyediakan fitur terkait administrasi database SID, termasuk impor data, ekspor data, backup/restore dan sebagainya. Penjelasan fitur yang tersedia di Modul Database dijelaskan berikut ini.
Fitur ini meng-ekspor data penduduk dalam format yang bisa langsung diimpor dengan fitur Impor Data Kependudukan. Dengan demikian, apabila diperlukan, desa dapat mengekspor data penduduk untuk di-verifikasi/edit secara massal mempergunakan Excel. Misalnya, desa dapat memasukkan data penduduk awal mengikuti strategi berikut:
- Impor data BIP, menggunakan fitur Import BIP.
- Ekspor data penduduk ke format Impor Data Kependudukan, menggunakan fitur Ekspor Data Penduduk Format Excel.
- Verifikasi data asal BIP dan edit untuk memutakhirkan data.
- Impor balik data yang telah diverifikasi menggunakan fitur Import Excel.
Untuk mengekspor data penduduk dalam format Import Excel, klik tombol Download seperti terlihat di gambar berikut.
Apakah ada dari teman-teman yang dapat membantu menulis petunjuk untuk fitur ini?
Apakah ada dari teman-teman yang dapat membantu menulis petunjuk untuk fitur ini?
Tombol Ekspor Data CSV mengekspor data penduduk dalam format CSV. Format ini biasanya digunakan untuk menyediakan data penduduk untuk diimpor ke aplikasi lain.
Data dalam format CSV dapat juga diedit menggunakan Excel atau aplikasi spreadsheet lainnya.
Data penduduk dapat diimpor secara massal melalui fitur Impor Data Kependudukan. Data penduduk yang ingin dimasukkan ke database SID dimasukkan dulu ke dalam file Excel dan kemudian diimpor. Fitur Impor Data Kependudukan ini umumnya dipakai untuk memasukkan data penduduk awal, yang disiapkan sendiri oleh desa, pada saat mulai menerapkan SID di desa.
Panduan Impor Data Kependudukan ada di Panduan Impor Data Kependudukan.
Apakah ada dari teman-teman yang dapat membantu menulis petunjuk untuk fitur ini?
Penduan Impor Pengelompokan Data Rumah Tangga ada di Impor-Pengelompokan-Data-Rumah-Tangga
Buku Induk Penduduk (BIP) yang diperoleh dari Disdukcapil dalam format Excel dapat diimpor langsung ke dalam database SID melalui fitur Import BIP. Fitur Import BIP ini umumnya dipakai untuk memasukkan data penduduk awal, pada saat mulai menerapkan SID di desa.
Panduan Import BIP ada di Panduan Impor Data Buku Induk Penduduk.
Backup adalah fitur untuk membuat salinan data utama agar suatu waktu dibutuhkan bisa digunakan kembali, sedangkan restore adalah mengembalikan data backup ke dalam bentuk dan format aslinya. Fitur untuk Backup dan Restore dijelaskan di Panduan Backup dan Restore.
Biasanya pada saat menginstall SID, desa mengimpor data awal yang merupakan contoh yang disediakan agar pengguna dapat mempelajari fitur SID. Data awal tersebut tentunya mengandung data contoh yang bukan data desa.
Sebelum memasukkan data desa yang sebenarnya ke dalam database SID, data contoh tersebut perlu dikosongkan dulu. Pengosongan ini dapat dilakukan dengan mudah di laman Backup/Restore, seperti terlihat di gambar berikut. Fitur ini akan menghapus semua data contoh, termasuk data penduduk, data analisis, program bantuan, menu web, artikel dsbnya.
Fitur ini melakukan migrasi database SID ke struktur database OpenSID terkini. Jalankan migrasi setelah melakukan upgrade ke versi OpenSID baru, apabila catatan rilis tersebut menyatakan adanya perubahan struktur database. Catatan setiap rilis disediakan pada setiap rilis di https://github.com/OpenSID/OpenSID/releases.
Fitur ini juga dapat digunakan untuk membantu pengguna SID CRI (3.04, 3.10) memindahkan database mereka ke format OpenSID, tanpa kehilangan data. Petunjuk pindah dari SID CRI ada di Panduan Pindah Dari SID CRI ke OpenSID.
Migrasi Database (Migrasi DB) ini juga berfungsi untuk mendeteksi adanya web_theme baru yang ditambahkan di dalam folder /desa/themes agar nantinya bisa tampil di pilihan Pengaturan>Aplikasi. Selain itu, fitur Migrasi DB juga diperlukan untuk mendeteksi surat ubahan desa yang ditambahkan ke folder desa/surat supaya bisa muncul di Layanan Surat.
